Pengertian Dan 10 Pola Kalimat Penjelas Dalam Paragraf Bahasa Indonesia

Pengertian Dan 10 Contoh Kalimat Penjelas dalam Paragraf Bahasa Indonesia, Selain kalimat utama, ada satu lagi kalimat yang terkandung dalam satu paragraf, yaitu kalimat penjelas. Kalimat  Penjelas adalah kalimat yang berfungsi untuk menjelaskan maksud atau pokok pikiran dari kalimat utama. Setelah kita mengetahui beberapa pola kalimat utama dalam paragraf, kali ini kita akan mengetahui beberapa pola kalimat penjelas yang ada dalam paragraf. Contoh-contoh berikut ialah sebagai berikut!

Contoh 1:

(1) Membuang sampah elektronik ke sembarang kawasan akan mengakibatkan bahaya. (2) Hal itu disebabkan lantaran sampah ini jauh lebih susah diurai secara alami dibanding sampah plastik. (3) Selain itu, kandungan timbal dan PVC pada sejumlah materi yang ada di dalam sampah elktronik juga menjadi faktor lain yang mengakibatkan sampah ini berbahaya jikalau dibuang ke sembarang tempat. (3) Itulah sebabnya, mengapa banyak pihak–terutama pemerhati lingkngan–melarang pembuangan sampah elektronik ke sembarang tempat. (4) Dikarenakan dihentikan dibuang sembarangan, maka sampah elektronik mesti diperlakukan secara khusus. (5) Adapun perlakuan khusus itu ialah dengan membuangnya di kawasan sampah khusus dan lalu komponen-komponen penting di dalamnya menjadi barang yang lebih berguna.

Kalimat-kalimat yang ada pada nomor (1), (2), (4), dan (5) merupakan kalimat penjelas pada paragraf di atas. Itu berarti kalimat (3) ialah kalimat utamanya. Dengan demikian, kalimat (1), (2), (4), dan (5) ialah penjelas sekaligus pengembangan dari kalimat nomor (3). Selain itu, sanggup disimpulkan pula bahwa paragraf di atas memiliki empat kalimat penjelas di dalamnya.

Contoh 2:

(1) Adakalanya roda berputar ke arah atas, dan adakalanya berputar ke arah bawah. (2) Adakalanya seorang insan ada di atas puncak kesuksesan, dan adakalanya pula berada di ujung jurang kegagalan. (3) Siklus hidup tersebut sulit untuk kita mungkiri. (4) Kita selaku insan hanya sanggup menjalani sekaligus bersuaha sebaik mungkin. (5) Dengan demikian, kita sanggup simpulkan bahwa kehidupan insan bagaikan siklus roda berputar yang sulit untuk kita mungkiri namun kita dihentikan berdiam diri saja dalam menjalaninya.

Kalimat (1) hingga (4) pada paragraf di atas ialah kalimat penjelas. Itu berarti, kalimat (5) ialah kalimat utama paragraf di atas. Dengan demikian, sanggup disimpulkan bahwa paragraf di atas memiliki empat kalimat penjelas yang menjelaskan sebuah kalimat utama.

Contoh 3:

(1) Mendidik belum dewasa dengan keteladanan merupakan suatu hal yang harus dilakukan orang renta kepada anak-anaknya. (2) Dengan memberi teladan secara langsung, maka nilai-nilai kebajikan yang hendak ditanamkan orang renta ke anak akan lebih gampang diserap oleh belum dewasa tinimbang hanya disampaikan secara verbal saja. (3) Selain itu, mendidik dengan keteladanan jauh lebih efektif dibanding dengan ucapakan lantaran belum dewasa akan lebih gampang mencerap perbuatan yang dilakukan orang lain dibanding mendengar ucapan orang lain yang belum tentu mereka pahami maknanya.

Kalimat bernomor (2) dan (3) merupakan kalimat penjelas pada paragraf di atas. Dengan demikian, kalimat nomor (1) ialah kalimat utama dari paragraf tersebut. Itu artinya, kalimat (2) dan (3) ialah penjelas dari kalimat nomor (1). Selain itu, sanggup disimpulkan pula bahwa pargraf di atas merupakan paragraf yang memiliki dua buah kalimat penjelas di dalamnya.

 Contoh Kalimat Penjelas dalam Paragraf Bahasa Indonesia Pengertian Dan 10 Contoh Kalimat Penjelas dalam Paragraf Bahasa Indonesia

Demikianlah beberapa pola kalimat klarifikasi dalam paragraf Bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin menambahkan acuan ke kalimat contoh, pembaca sanggup membuka pola contoh dari SPOK bermotif frase sederhana, pola kalimat bermotif KSPO, pola kalimat dasar SPO-Pel-K, contohnya definisi kalimat ihwal hewan, . Terima kasih banyak.

Sumber https://www.isplbwiki.net
Buat lebih berguna, kongsi:
close