Pengertian Film, Sejarah, Fungsi, Unsur dan Jenis Film Terlengkap - Secara harfiah, film (cinema) berasal dari kata cinematographie yang berarti cinema (gerak), tho atau phytos (cahaya) dan graphie atau grhap (tulisan, gambar, citra). Sehingga sanggup diartikan Film yaitu melukis gerak dengan cayaha. Melukis gerak dengan cahaya tersebut memakai alat khusus, biasanya alat yang dipakai yaitu kamera.
Pengertian film yang lain yaitu, Film yaitu hasil cipta karya seni yang mempunyai kelengkapan dari beberapa unsur seni guna amelengkapi kebutuhan yang bersifat spiritual. Unsur seni yang ada dan menunjang sebuah film diantaranya seni rupa, seni fotografi, seni arsitektur, seni tari, seni puisi sastra, seni teater, seni musik, seni pantomin dan juga novel.
Pengertian Film Menurut Para Ahli
Kridalaksana (1984:32)
Menurut Kridalaksana, Film adalah:
Pengertian film yang lain yaitu, Film yaitu hasil cipta karya seni yang mempunyai kelengkapan dari beberapa unsur seni guna amelengkapi kebutuhan yang bersifat spiritual. Unsur seni yang ada dan menunjang sebuah film diantaranya seni rupa, seni fotografi, seni arsitektur, seni tari, seni puisi sastra, seni teater, seni musik, seni pantomin dan juga novel.
Pengertian Film Menurut Para Ahli
Kridalaksana (1984:32)
Menurut Kridalaksana, Film adalah:
- Lembaran tipis, bening, gampang elastis yang dilapisi dengan lapisan antihalo, dipergunakan untuk keperluan fotografi.
- Alat media massa yang mempunyai sifat lihat dengar (audio-visual) dan sanggup mencapai khalayak yang banyak.
Effendi (1986:239)
Menurut Effendi, Film yaitu hasil budaya dan alat ekspresi kesenian. Film sebagai komunikasi massa merupakan adonan dari banyak sekali tekhnologi menyerupai fotografi dan rekaman suara, kesenian baik seni rupa dan seni teater sastra dan arsitektur serta seni musik.
Sejarah Film
Film pertama kali diciptakan pada tahun 1805 oleh Lumiere Brothers. Kemudian pada 1899, George Melies mulai menampilkan film dengan gaya editing yang berjudul Trip To The Moon. Pada 1902, Edwin Peter menciptakan film yang berjudul Life Of In American Fireman.
Di Indonesia, film mencapai kejayaannya pada kurun 70-an sampai 80-an atau tepatnya sebelum masuknya Broadcast-Broadcast TV tahun 1988 (RCTI). Masyarakat sangat apresiatif dalam menanggapi film yang ada di Indonesia. Hal tersebut terkait dengan kualitas dari film tersebut yang memang sanggup memenuhi kebutuhan psikologi dan spiritual masyarakat Indonesia.
Di Indonesia, bioskop pertama kali muncul di Batavia (Jakarta), tepatnya di Tanah Abang Kebonjae, pada 5 Desember 1900. Akan tetapi, kehadiran bioskop ini tidak sanggup dikatakan sebagai tonggak awal sejarah film Indonesia. Alasannya, film pada ketika itu masih impor dari luar negeri. Film dongeng pertama yang diproduksi di Indonesia, tepatnya di Bandung pada tahun 1926. Film tersebut berjudul Loetoeng Kasaroeng. Film ini sanggup dikatakan sebagai contoh tonggak sejarah perfilman Indonesia. Kesuksesan produksi film tersebut tidak terlepas dari keterlibatan bupati Bandung, Wiranatakusumah V.
Fungsi Film
Biasanya film ditonton sebagai hiburan. Namun fungsi yang terkandung dalam film diantaranya fungsi informatif, edukatif dan juga persuasif. Film nasionalberfungsi sebagai media edukatif untuk membina generasi muda dalam rangka nation and character building.
Unsur-Unsur Film
Adapun unsur-unsur film yaitu:
- Produser
- Sutradara
- Penulis Skenario
- Penata Kamera (Kameramen)
- Penata Artistik (Art Director)
- Penata Musik
- Editor
- Pengisi dan Penata Suara
- Pemeran (Aktris dan Aktor)
Jenis-Jenis Film
Adapun Jenis-Jenis Film Diantaranya:
Film Cerita
Film dongeng (story film) yaitu jenis film yang mengandung dongeng yang lazim dipertunjukkan di gedung bioskop dengan pemain drama atau aktris populer dan didistribusikan sebagai barang dagangan. Cerita yang diangkat menjadi topik film sanggup berupa dongeng fiktif atau menurut kisah kasatmata yang dimodifikasi, sehingga mempunyai unsur menarik, baik dari jalan dongeng maupun dari segi artistiknya.
Film Berita
Film gosip (newsreel) yaitu jenis film mengenai fakta atau insiden yang benar-beanr terjadi. Karena bersifat gosip maka film yang disajikan kepada publik harus mengandung nilai berita. Kriteria gosip tersebut yaitu penting dan menarik.
Film Dokumenter
Menurut Robert Flaherty, Film Dokumenter yaitu karya ciptaan perihal kenyataan (creative treatment of actuality) berbeda dengan film gosip yang merupakan rekaman kenyataan, maka film dokumenter yaitu hasil interpretasi langsung (pembuatnya perihal kenyataan tersebut).
Film Kartun
Film kartun (cartoon film) dibentuk untuk anak-anak. Adapun tokoh film kartun yang mungkin kalian kenal menyerupai Donald belibis (Donald duck), Putri Salju (Snow White), Miki Tikus (Mickey Mouse) yang diciptakan oleh seniman Amerika Serikat Walt Disney.
Demikianlah klarifikasi artikel yang berjudul perihal Pengertian Film, Sejarah, Fungsi, Unsur dan Jenis Film Terlengkap. Semoga sanggup bermanfaat.
Sumber https://www.sekolahpendidikan.com
Buat lebih berguna, kongsi:
