Kalimat Ameliorasi: Pola Kalimat Ameliorasi Beserta Maknanya

Contoh Kalimat Memperbaik dan Maknanya - Kalimat Ameliori yaitu jenis kalimat yang mengandung jenis makna kata tertentu, menyerupai rujukan kalimat sinestetik yang mengandung makna dan rujukan sinetik; rujukan kalimat rekan dengan klarifikasi yang berisi rujukan arti asosiasi; rujukan kalimat idiomatik dan artinya mengandung makna dan rujukan idiomatik; atau arti dan rujukan denotasi kalimat dalam bahasa Indonesia yang mengandung arti denotasi dan contoh. Apa arti dari kata yang terkandung dalam kalimat ameliorasi yaitu arti dari perbaikan.

Arti ameliorasi yaitu salah satu jenis makna pergeseran, di mana pergeseran makna yang terjadi yaitu pergeseran dari makna kata berangasan menjadi makna kata yang halus. Misalnya pada orang buta. Frasa itu yaitu pergeseran makna perbaikan kata buta yang dicampur ke dalam gangguan penglihatan.

Agar lebih paham, berikut disajikan rujukan kalimat ameliorasi beserta maknanya.

  1. Tingkah laris bayi itu sangat menggemaskan. (bayi: orok)
  2. Anak-anak tengah bermain di tanah lapang. (anak-anak: bocah)
  3. Sejak masih kecil, anak itu sudah menjadi tunanetra. (tunanetra: buta)
  4. Setelah di-PHK dari perusahaan itu, Pak Kadiman sekarang menjadi tunakarya. (tuna karya: pengangguran)
  5. Penjahat itu resmi mendekap di forum permasyarakatan. (lembaga permasyarakatan: bui; penjara)
  6. Hakim tetapkan bahwa beliau bersalah dan resmi menjadi warga binaan. (warga binaan: narapidana)
  7. Di sekolah ini, bawah umur tunarungu diajari bagaimana memakai bahasa instruksi sebagai cara mereka berkomunikasi. (tuna rungu: tuli)
  8. Aminah resmi menjadi istri Munawar. (istri: bini)
  9. Kemarin, Bu Andini telah melahirkan anak ketiganya. (melahirkan: beranak)
  10. Karena bangkrut, perusahaan itu terpaksa haru merumahkan para karyawan-karyawannya. (merumahkan: mem-PHK)
  11. Semenjak kabur dari rumah, Ari sekarang telah menjadi tunawisma. (tunawisma: gelandangan)
  12. Bu Marni yaitu ajun rumah tangga kami. (asisten rumah tangga: pembantu)
  13. Pramusaji di restoran ini begitu ramah kepada pelanggan, serta sangat cekatan dalam bekerja. (pramusaji: pelayan)
  14. Kemarin, Sandi resmi menikah dengan Rahmawati. (menikah: kawin)
  15. Polisi berhasil menangkap kawanan pencuri. (kawanan: gerombolan)
  16. Pramuniaga di toko ini sangat ramah dan cekatan dalam bekerja. (pramuniaga: pelayan toko)
  17. Karena kinerjanya kian menurun, Eko pun dipensiunkan dari perusahaan daerah beliau bekerja. (dipensiunkan: dipecat)
  18. Karena tidak bersekolah dan berguru membaca semenjak kecil, laki-laki itu pun sekarang menjadi tunaaksara. (pria: laki-laki, tunaaksara: buta huruf)
  19. Kegiatan literasi di desa ini dilakukan, biar bawah umur dan orang bau tanah di desa ini melek aksara. (melek aksara: melek huruf; sanggup membaca dan menulis)
  20. Sejak dari tadi, beliau terus bolak-balik ke kamar kecil. (kamar kecil: toilet)
  21. Pak Joko yaitu mantan karyawan pabrik yang sekarang membuka bisnis indekos. (mantan: bekas)
  22. Kehidupan masyarakat di kampung ini sangat kekurangan. (kekurangan: miskin)
  23. Marini yaitu sosok perempuan yang tangguh di mata kawan-kawannya. (wanita: perempuan)
  24. sejumlah obat-obatan terlarang telah disita oleh polisi. (obat-obatan terlarang: narkoba)
  25. Pak Burhan yaitu suami dari Bu Marni. (suami: laki)
  26. Para demonstran menuntut biar pemerintah menurunkan para pejabat yang terbukti korupsi. (menurunkan: melengserkan)


Begitulah beberapa rujukan kalimat ameliorian dan maknanya. Jika pembaca ingin mengetahui rujukan lain untuk memperbaiki kalimat, pembaca sanggup membuka artikel tersebut memperlihatkan contoh-contoh kalimat ameliorian dalam bahasa Indonesia, dan rujukan kalimat ameliorate, peyora, dan sinestetik. Diskusi dalam artikel ini cukup di sini. Semoga sanggup memberi manfaat dan bisa meningkatkan wawasan para pembaca juga. Itu saja dan terima kasih


Sumber https://www.isplbwiki.net
Buat lebih berguna, kongsi:
close