Pengertian Senyawa, Macam-Macam, Hukum Penulisan Dan Pola Senyawa Lengkap

Pengertian Senyawa, Macam-Macam, Aturan Penulisan dan Contoh Senyawa Lengkap - Ketika sedang memasak, kita menggunakan air, garam, gula, maupun penyedap rasa lainnya. Zat-zat tersebut merupakan pola dari senyawa. Air tersusun oleh unsur hidrogen dan oksigen, garam tersusun oleh unsur natrium dan klorin, gula tersusun oleh unsur karbon, hidrogen, dan oksigen.
 Aturan Penulisan dan Contoh Senyawa Lengkap Pengertian Senyawa, Macam-Macam, Aturan Penulisan dan Contoh Senyawa Lengkap

Dengan demikian, Senyawa ialah zat yang tersusun atas dua unsur atau lebih yang berbeda dan sanggup diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana melalui suatu reaksi kimia.
Misalnya, garam sanggup diuraikan menjadi natrium dan klorin melalui suatu reaksi kimia. Bagian terkecil dari senyawa sanggup disebut dengan molekul. Molekul-molekul yang bergabung dalam jumlah yang banyak akan membentuk suatu enyawa. Misalkan, senyawa air terdiri dari jutaan molekul air.







Aturan Penulisan Rumus Kimia Dan Nama Senyawa Sederhana
Senyawa sederhana ialah zat yang tersusun oleh dua unsur yang berbeda. Contoh senyawa sederhana yaitu air (H2O), garam (NaCl), metana (CH4), belerang dioksida (SO2), dan sejenisnya. Sekarang, perhatikan tabel di bawah ini :






Suatu senyawa sederhana sanggup disusun oleh unsur logam dan unsur nonlogam atau unsur nonlogam dengan nonlogam. Aturan penamaan senyawa dipengaruhi oleh jenis unsur yang membentuknya.

Maka dari itu, hukum penamaan senyawa terbagi menjadi dua bagian, yaitu hukum untuk penulisan nama dari sebuah senyawa sederhana yang disusun oleh unsur logam dan nonlogam serta hukum untuk penulisan nama dari sebuah senyawa sederhana yang disusun oleh unsur nonlogam dan nonlogam.


a. Senyawa logam dan non logam

Aturan untuk penulisan nama dari sebuah senyawa sederhana yang disusun oleh unsur logam dan nonlogam, antara lain :

Nama unsur logam ditulis terlebih dahulu.
Nama unsur nonlogam ditulis sehabis nama unsur logam dan ditambahkan akhiran -ida.
Contoh :

MgCl2 disusun oleh magnesium (logam) dan klorin (nonlogam). Jadi, nama untuk MgCl2 adalah:magnesium (logam) + klorida (non logam).
NaCl disusun oleh natrium (logam) dan klorin (nonlogam). Jadi, nama untuk NaCl adalah: natrium (logam) + klorida (non logam)
b. Senyawa non logam dan non logam

Untuk senyawa sederhana yang disusun oleh suatu unsur nonlogam, hukum penulisan nama senyawa tersebut, antara laian :

Nama unsur nonlogam yang pertama dituliskan terlebih dahulu.
Nama unsur nonlogam yang kedua dituliskan sehabis nonlogam yang pertama dengan diawali oleh jumlah atom unsur tersebut dalam bahasa Latin dan diakhiri dengan akhiran -ida.
Jika jumlah atom unsur nonlogam yang pertama lebih dari satu, maka penulisannya diawali dengan jumlah atom unsur tersebut dalam bahasa Latin.
Jumlah atom suatu unsur dalam bahasa Latin sanggup kalian lihat pada tabel di bawah ini :







Contoh :

N2O4 disusun oleh 2 atom nitrogen (nonlogam) dan 4 atom oksigen (nonlogam). Maka, nama untuk N2O4 yaitu Dinitrogen tetraoksida.
CO2 disusun oleh 1 atom karbon (nonlogam) dan 2 atom oksigen (nonlogam). Maka, nama untuk CO2 yaitu karbon dioksida.

Contoh senyawa dalam kehidupan sehari-hari

Senyawa sanggup diperoleh pribadi dari alam atau dihasilkan oleh insan melalui sautu proses kimiawi. Senyawa yang tersedia di alam bebas terbentuk melalui proses kimiawi yang terjadi secara alamiah, contohnya dalam acara gunung merapi yang menghasilkan gas SO2.

Senyawa yang diperoleh pribadi dari alam berupa mineral, contohnya air, garam pada air laut, watu kapur, gas SO2, gas karbon dioksida. Senyawa yang merupakan buatan insan antara lain gula, alkohol, sabun, penyedap rasa, dan banyak sekali jenis protein lainnya.

Demikianlah klarifikasi artikel yang berjudul perihal Pengertian Senyawa, Macam-Macam, Aturan Penulisan dan Contoh Senyawa Lengkap. Semoga sanggup bermanfaat.
Sumber https://www.sekolahpendidikan.com
Buat lebih berguna, kongsi:

Trending Kini: